Senin, 13 Juli 2015

Untuk Robb-ku ...Andai Ini RAmadhan Terakhirku...

Allah... Pandanglah aku, sekalipun aku akan tertunduk dengan airmata..."
Ya Allah, inilah aku, hamba yang telah Kau beri nikmat, sebelum dan sesudah Kau ciptakan, Telah Kau perintahkan aku untuk mematuhiMu tapi aku membangkang, Telah Kau larang aku mengerjakan maksiat tapi aku melawan, Karena hawa nafsu dan musuhMu membantuku melakukan itu Inilah aku di hadapanMu, kecil, hina, rendah dan ketakutan, Mengakui dosa besar yang sudah kulakukan Dan begitu banyak kesalahan yang sudah kukerjakan Ampunilah semua dosa-dosaku, yang kecil hingga yang besar yang kiranya tidak akan terampuni bila aku tidak memohon ampunanMu dengan sepenuh hati,
Ya Allah,Ampunilah semua dosa-dosaku yang sengaja aku lakukan atau yang tiada pengetahuanku tentang dosa yang sudah aku lakukan, Ya Allah, Ampunilah semua dosa-dosaku yang kemarin, hari ini dan yang aku lakukan di sisa umur pemberianMu ini Ya Allah, Berikanlah kepadaku ampunan seperti yang Kau berikan ampunan pada orang-orang yang Kau kasihi, Berikanlah kepadaku hari ini bagian untuk memperoleh keuntungan dari ridhaMu Ya Allah, ampunilah kesalahan, kebodohan dan keterlaluanku dalam segala urusan, dan ampuni pula segala dosa yang Engkau lebih mengetahui daripada aku Ya Allah, aku telah banyak berbuat zhalim terhadap diriku sendiri, dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau, maka curahkanlah ampunan dan belas kasih kepadaku dari sisi-Mu. Sungguh Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang Y a Allah, Ampuni Hambamu ini yang terlalu banyak Menuntut KepadaMu Yang telah lalai akan kewajiban sebagai umat Nabi Muhammad SAW. Ya Allah Robb semesta alam ampunilah dosa-dosaku Aku yang sering lalai kepada Mu Ya Allah Yang sering tak bersyukur dengan segala nikmat yang telah Engkau beri padaku Ampuni aku Ya Allah karena hanya Engkaulah Yang Maha Pengampun Ampuni aku yang lemah ini Ya Allah yang tiada berdaya selain karena Kuasa Mu Ku bersimpuh kepada Mu Ya Allah karena ku mengharapkan ampunan Mu Ya Allah Andai kita tahu ini Ramadan terakhir ....... Tidak akan kita sia-siakan walau sesaat yg belalu. Setiap masa tak akan dibiarkan begitu saja. Disetiap kesempatan juga masa yg terluang. Al-Qur'an senantiasa kita bacakan dan perdengarkan kehadapan-Mu ya Rabb. Andai ini Ramadan terakhir buat kami,,,jadikanlah Ramadan ini paling berarti,,paling berseri,,menerangi kegelapan hati kami. Menyeru kejalan menuju ridho serta kasih sayang-Mu. Yang bakal mewarnai kehidupan kami disana nanti


ALLAHUMMAGFIRLII KHATIIATII WAJAHLII WAISRAA FII AMRII KULLIHI WAMAA ANTA A’LAMU BIHI MINNI...



Kamis, 09 Juli 2015

I have to be Stronger as a Woman

I was a child of six sisters .and I have a story in itself for my life. I am 26 years old and  was married and had two hearts are so sweet and of course they are so handsome . hmmm ... I think it got from his father .I was a nobody . I do not have much sense , perhaps in some people . it's just, like most other women if you think you're special , it is not necessary to admit other people, be assured of yourself .( yup .. .I think this is just a thought women desperate ... hahhahahah)


Yah... itulah kata-kataku untuk membuatku menjadi lebih kuat. mungkin terlihat hanya sebagai sebuah lolucon.Bagi orang lain mungkin. Tapi inilah aku. 

Saat ini aku bahagia..(Really??)
Entahlah.. aku hanya ingin menjadi diriku . dan hanya dengan menulis di my blog, akan lebih menenangkanku. Ketika wanita lainnya mencoba menenangkan diri dari banyaknya pekerjaan rumah, pergi ke suatu tempat bernama salon.Memanjakan diri dengan spa, pijatan, manicure and padicure( apalah namanya), dengan aroma-aroma levender mungkin juga rose( kesukaanku). 


I just wanted to make into a strong woman , energetic , cheerful jolly , like my old self . Either the last time I felt like it ... I wanted to be the real me . I need just a friend , and the only friend and now here is my husband's best friend , but he not yet comes as a friend ... just as a husband for me ...


I missed out all of it....



Cinta ini juga Titipan Allah Untukmu

Romantis....
Indahnya... bersama pasangan kita saling memuji satu sama lain. hingga tak ada yang mau mengalah untuk mengatakan "kaulah yang terbaik bagiku..."

Saat pertama kali jumpa denganmu, 24 April 2009...
Ku sadari penantianku jatuh padamu...
Hingga ku pikir, jika benar inilah akhir masa remajaku. Untuk memulai hidup baruku bersamamu. 
Kemudian hari-hariku menjadi sebuah obsesi dan mimpi masa depan yang tak mampu ku bayangkan. 

Aku tak pernah jatuh cinta...
aku tak pernah merindukan seseorang seperti ini ...
Sampai akhirnya, kutemukan wajah dan nama yang jelas untuk melabuhkan cinta dan rindu ini.
Tepat, 2 bulan kemudian kita akhirnya bertemu untuk kedua kalinya 21 Juni 2009.
Duduk berdua bagai Raja dan Ratu... 

Lalu terdengar lagu ini di telingaku...     
       CINTA TERBAIK

jujur saja ku tak mampu
hilangkan wajahmu di hatiku
meski malam mengganggu
hilangkan senyummu di mataku
ku sadari aku cinta padamu

meski ku bukan yang pertama di hatimu
tapi cintaku terbaik untukmu
meski ku bukan bintang di langit
tapi cintaku yang terbaik

jujur saja ku tak mampu
tuk pergi menjauh darimu
meski hatiku ragu
kau tak di sampingku setiap waktu
ku sadari aku cinta padamu

meski ku bukan yang pertama di hatimu
tapi cintaku terbaik untukmu
meski ku bukan bintang di langit
tapi cintaku yang terbaik

oh meski ku bukan yang pertama di hatimu
tapi cintaku terbaik untukmu
meski ku bukan bintang di langit
tapi cintaku yang terbaik

oh meski ku bukan yang pertama di hatimu
tapi cintaku terbaik untukmu
meski ku bukan bintang di langit
tapi cintaku yang terbaik (cintaku yang terbaik)
tapi cintaku yang terbaik (cintaku yang terbaik)
tapi cintaku yang terbaik

by:Casandra Band

Finally...
Romantis... 6 tahun sudah berlalu. Bersamamu kujalani semua, inginku mengulang keindahan-keindahan itu bersamamu.Ketika aku mulai menyadari ada yang mulai terkikis dari hati ini..

Namun ...Cinta juga titipan Allah... yang bisa kapan saja di ambil olehNya... dan akan hilang dari hati ini.
Tapi tetap yakinkan hatimu... Cintaku tetap yang Terbaik yang di lahirkan Allah untukmu.
I Love You So Much...






KROMOSOM PEREMPUAN

Perempuan (makhluk berkromosom XX) yang jiwanya butuh mengeluarkan 20 ribu kata per hari.

Ibu yang jarang diajak ngobrol santai oleh suaminya, maka bahasa tubuh dan nada bicaranya tidak mengenakkan.
Menyusui anak akan resah, tak sabar dengann kelakuan anak, bahkan cenderung menjadikan anak sebagai sasaran pelimpahan emosi yang tidak semestinya.
Jadi, kadang endapan permasalahan dengan
sang ayah dimanifestasikan dalam bentuk amarah yang tidak jelas kepada anak-anak.
Terkadang, ada Ibu yang tetap sabar kepada anak-anaknya meskipun Ayah tak memberi ruang bagi jiwanya..., tapi manifestasi ekstrim nya dalam bentuk penyakit fisik yang sulit sembuh.
Maka tugas wajib ayah adalah memberikan ruang, waktu dan suasana setiap hari bagi Ibu untuk bicara sebagai upaya untuk selalu menyehatkan jiwanya, mendengar keluh kesahnya.
Rangkul Ibu untuk marah dan menangis kepada Ayah saja agar sehat jiwanya, agar Ibu bisa selalu memberikan bunga cinta untuk anak-anaknya.
Ibu yang sehat jiwanya dapat menjalankan tugasnya
sebagai sekolah terbaik bagi putra-putri nya...
Ia bisa tahan berjam-jam mendengar keluhan anak-anaknya. Ia mudah memaafkan anaknya. Ia menjadi madrasah yang baik untuk menanamkan nilai- nilai Robbany..., dan hal ini harus didukung oleh ayah yang memperhatikan bathinnya, disamping kesehatan fisiknya. Ibu harus sehat luar dalam.
Ayah yang hebat, berawal dari suami yang hebat, yang mengerti jiwa dan kebutuhan pasangan.
Singkatnya, bahagiakan pasangan kita,
karena ia adalah madrasah utama bagi anak-anak kita.
Ustadz dr .Raehanul Bahraen

Minggu, 07 Juni 2015

Ajak ibu ke Syurga Ya Nak...

Sejak setibanya kami di negara ini,Dammam Saudi Arabia. Perjalanan baru untukku dan anak-anakku ...begin!!Yup, semua dimulai untuk jauh lebih baik dan jauh lebih dekat dengan Robb kami...Allah subhanawata aa'la.Itulah niat dan awal tujuan kami berani melangkah jauh meninggalkan tanah kelahiran kami, Indonesia. 

Semula aku merasa mendidik mereka disini akan terasa lebih mudah. Tapi kenyataanya tidaklah semudah mebalikkan tangan. Dari hari ke hari mereka tumbuh begitu cepat,  mengerti banyak hal, melakukan sesuatu yang kadang diluar nalarku sebagai seorang ibu. 


Siapakah Teladan itu??

Setiap hari mereka memperhatikan semua gerak gerikku, caraku marah, caraku tertawa, caraku memasak, bahkan yang tak terpikirkan sama sekali adalah mereka meniru gayaku saat memukul mereka.. Hingga akhirnya si Mas akan memperaktekkannya pada si Ade. Alhasil aku kembali memarahi si Mas. Selalu seperti itu. Lambat laun aku mulai meyadari betapa mudahnya aku membuat jalanku sendiri menuju neraka. 

Ajak ibu ke Syurga ya Nak....

Ya Allah... Ramadhan akan segera datang, izinkan aku memasukinya dengan keteguhan iman dan niat terbaikku menjadi hamba sholehah, istri terbaik, dan ibu yang membuat anak-anaknya dapat mengajaknya ke Syurga

Robbana hablana waminazwajina wazurriyatina qurrataa'yuun wajaa'lna lilmuttaqiina imaama...